Amankah Mengonsumsi Keju Saat Hamil?

Keju mozarella ataupun jenis keju lainnya sekarang ini menjadi bahan makanan yang difavoritkan oleh masyarakat. Bahkan, beberapa makanan yang sebelumnya tidak umum jika menggunakan keju, sekarang menjadi hal yang biasa. Misalnya seperti ayam goreng, telur, dan sebagainya. Jenis keju yang dipakai pun beragam tergantung kebutuhannya. Bahan makanan ini dipilih karena memiliki rasa yang nikmat, serta mengandung berbagai gizi yang bermanfaat bagi kesehatan.

Lalu, bagaimana jika keju dikonsumsi oleh ibu hamil? Sebab, meskipun mengandung berbagai nutrisi yang baik untuk kesehatan, keju juga mengandung lemak yang cukup tinggi.

Menurut situs klikdokter, ibu hamil boleh saja mengonsumsi keju atau bahkan menjadikannya camilan. Namun, disarankan untuk mengonsumsi keju dengan tekstur keras yang terbuat dari susu yang sudah dipasteurisasi dan disarankan memilih keju yang berkualitas. Hindari keju dengan tekstur lunak yang terbuat dari susu mentah. Selain itu, menurut situs alodokter, ada juga beberapa hal yang perlu diperhatikan oleh ibu hamil yang ingin mengonsumsi keju, yaitu:

• Tidak alergi. Ada beberapa orang yang memiliki alergi terhadap susu dan produk olahannya termasuk keju. Atau, memiliki saluran cerna kurang baik sehingga tidak bisa mencerna produk susu sapi dengan baik. Pada kondisi tersebut, mengonsumsi keju mungkin akan memberikan dampak kurang baik seperti reaksi alergi, diare, sembelit, dan beberapa dampak lainnya.
• Jumlah keju yang dikonsumsi. Meskipun keju baik untuk kesehatan, tetapi Anda tetap harus memerhatikan batasan konsumsinya. Sebab, ibu hamil membutuhkan nutrisi dalam jumlah yang seimbang. Hanya mengonsumsi keju dalam jumlah banyak hingga mengabaikan konsumsi makanan lain dapat menyebabkan Anda mengalami kekurangan nutrisi. Kondisi ini tentu berbahaya bagi kesehatan janin dan tubuh Anda.
• Jangan konsumsi keju berdekatan dengan vitamin. Konsumsi susu dan produk olahannya dapat menghambat penyerapan suplemen vitamin. Ada baiknya jika Anda memberikan jeda waktu yang cukup sekitar 1 jam antara konsumsi keju dan vitamin. Jika Anda mengonsumsi obat-obatan lain selain suplemen vitamin, ada baiknya jika konsultasikan pada dokter Anda sebelum mengonsumsi keju.

Selain ketiga hal di atas, ada baiknya jika Anda mengimbangi kebiasaan konsumsi keju ini dengan aktivitas yang baik untuk ibu hamil. Sebab, beberapa jenis keju mengandung kalori yang tinggi sehingga dapat menyebabkan obesitas. (Vita)