Wastafel biasanya diletakkan pada area yang berdekatan dengan kamar mandi. Tujuannya adalah agar bisa dimanfaatkan sebagai tempat cuci tangan setelah dari kamar mandi. Selain itu, pengaturan pipa paralon untuk instalasi air juga cenderung lebih mudah jika berada di lokasi yang berdekatan. Bahkan, pipa yang digunakan juga lebih hemat dibandingkan harus membuat jaringan di area lain.
Namun, meskipun umumnya hanya digunakan untuk mencuci tangan setelah dari kamar mandi, kenyataannya wastafel seringkali dimanfaatkan untuk berbagai hal lainnya. Akibatnya saluran pembuangan wastafel menjadi mampet dan air menggenang. Jika sudah begini, sebagus apapun wastafel yang kamu gunakan, pastinya akan percuma dan tidak terlihat menarik.
Nah, supaya hal tersebut tidak terjadi, yuk ketahui apa saja penyebab wastafel mampet dan cara ampuh mengatasinya!
Berbagai Penyebab Wastafel Mampet
Sisa makanan
Wastafel berfungsi sebagai tempat mencuci tangan, termasuk saat kamu mau atau selesai makan. Terkadang, sisa makanan yang menempel pada tanganmu akan membuat saluran air pembuangan menjadi terhambat. Khususnya pada bagian lengkungan atau sudut pada saluran.
Minyak atau mentega
Selain sisa makanan, minyak juga bisa mengendap pada pipa saluran sehingga menyebabkan sumbatan. Apalagi jika kamu sering membuat kue menggunakan mentega dan sering mencuci tangan di wastafel, maka bisa jadi sisa mentega ikut mengendap di pipa sehingga menyumbat aliran air.
Endapan sabun
Cuci tangan menggunakan sabun adalah hal yang wajib. Namun, tahukah kamu kalau ternyata busa dari sabun juga bisa menimbulkan sumbatan pada saluran pembuangan? Apalagi jika sabun yang kamu gunakan sabun batangan, bisa jadi ada sisa potongan sabun yang ikut terbawa ke saluran dan menempel pada dinding pipa.
Cara Mencegah dan Mengatasi Wastafel Mampet
Untuk mencegah adanya sumbatan pada wastafel, kamu bisa menggunakan saringan. Dengan begitu, sisa makanan tidak akan ikut terbuang ke saluran air. Kamu hanya perlu mengambil sisa makanan secara manual dan kemudian membuangnya ke tempat sampah. Selain itu, sebaiknya gunakan sabun cair untuk mencegah ada sisa potongan sabun yang masuk ke dalam saluran pembuangan.
Nah, yang tidak kalah pentingnya yaitu kamu wajib untuk rutin membersihkan saluran pembuangan air wastafel, dengan cara:
- Siram dengan air panas.Suhu tinggi pada air panas dapat melarutkan sisa minyak atau sejenisnya yang menempel pada area dinding pipa. Namun, ini hanya cara yang paling sederhana karena banyak juga penyumbat yang tidak larut terkena air panas.
- Gunakan baking soda, air panas, dan cuka. Kamu bisa menuangkan baking soda secukupnya ke dalam saluran pembuangan dan kemudian siram dengan air panas, diamkan hingga busa hilang. Setelahnya, tuang kembali baking soda dan air cuka, biarkan proses pembersihan bereaksi.
- Gunakan soda api. Soda api merupakan bahan kimia yang cukup berbahaya ketika terkena kontak dengan area tubuh terutama jika dalam kondisi basah. Sebelum menggunakan soda api, pastikan kamu sudah menggunakan sarung tangan dan melindungi mata serta hidung dan mulut. Kemudian tuangkan soda api ke saluran pembuangan wastafel secukupnya dan siram dengan air panas, diamkan sebentar dan siram dengan air biasa. Soda api mampu melarutkan berbagai sumbatan, seperti busa sabun, rambut, sampah makanan, dan sebagainya.
Berbagai cara di atas bisa juga kamu lakukan untuk mengatasi wastafel yang sudah keburu mampet, terutama pada poin ke-3. Silakan dicoba dan semoga bermanfaat ya!
