Kredit multiguna (KMG) merupakan salah satu jenis kredit dari lembaga keuangan yang memerlukan aset nasabah sebagai agunan atau jaminan. Dengan bentuk aset seperti properti atau logam mulia, nominal dana pinjaman KMG cukup besar, yaitu berkisar antara ratusan hingga milyaran rupiah. Tenor atau masa pinjamannya pun bisa mencapai 25 tahun. Tak ayal, dana pinjaman dari KMG kerap digunakan nasabah untuk beli kendaraan dari promo harga terbaru mobil Mitsubishi.
Nah, jika Anda berkeinginan untuk mengajukan KMG, berikut adalah 6 hal-hal penting yang patut Anda pertimbangkan supaya mendapatkan pinjaman yang sesuai.
- Tingkat bunga pada cicilan
Rendahnya bunga pinjaman menjadi faktor utama yang membuat masyarakat luas lebih memilih KMG. Dikutip dari laman Cermati.com, bunga pinjaman jenis kredit ini berkisar 1% atau malah di bawahnya. Tentunya besar suku bunga ini akan dipengaruhi oleh tenor atau lama pinjaman. Jika Anda ingin mendapatkan suku bunga semakin kecil, maka Anda harus memilih tenor pendek agar nominal cicilan akan cukup besar.
- Syarat dan ketentuan yang diajukan
Karena melibatkan aset sebagai jaminan, syarat dan ketentuan KMG tentu akan lebih kompleks dibandingkan jenis kredit lainnya. Oleh sebab itu, tanyakan jenis aset apa saja yang diterima lembaga keuangan tersebut sebagai jaminan. Jangan anggap remeh proses ini, karena aset yang Anda ajukan akan menentukan apakah pengajuan dana diterima atau tidak.
- Hitung plafon kredit
Jika tenor adalah masa pinjaman, maka plafon adalah batasan pinjaman. Menurut laman Pricebook, besaran batasan pinjaman ini disesuaikan dengan nilai aset yang Anda jaminkan. Dengan begitu, semakin besar nilai aset Anda, maka semakin besar pula pokok pinjaman yang bisa Anda ajukan.
- Perhatikan biaya penaltinya
Selain biaya cicilan dan bunga pinjaman, hal penting lainnya yang harus masuk daftar pertimbangan Anda adalah biaya penalti yang dikenakan. Dalam KMG, jenis penalti tak hanya berlaku pada Anda yang telah melunasi cicilan, melainkan juga saat ingin mempercepat pelunasan. Oleh sebab itu, tanyakan kepada petugas lembaga keuangan bersangkutan perihal ketentuan yang diberlakukan, sebagai bentuk antisipasi Anda.
- Biaya tambahan lainnya
Dalam pengajuan kredit pasti akan ada berbagai biaya tambahan lainnya. Anda wajib untuk mengetahui semua tambahan biaya tersebut, baik dari segi nominal, sistem pembayaran, dan juga tujuan dari biaya tersebut. Hal ini penting agar proses pengajuan kredit berjalan lancar dan Anda juga tidak mengalami salah paham dengan adanya biaya tersebut.
- Pilih lembaga dengan reputasi yang kredibel
Anda akan menjaminkan aset berharga pada lembaga pembiayaan ini, jadi pastikan untuk memilih lembaga yang bisa dipercaya. Hal ini untuk menjaga agar Anda mendapatkan nominal pinjaman yang sesuai dengan jaminan aset dan juga aset Anda aman selama sedang dijaminkan.
Hal yang harus Anda ingat setelah pengajuan kredit diterima, yaitu ingat kembali tujuan awal Anda mengajukan KMG. Jangan sampai karena mendapat plafon tinggi, Anda tergiur mengambil semua dananya untuk kebutuhan konsumtif. Ingat, pada akhirnya Anda berkewajiban untuk mengembalikan semua dana pinjaman tersebut.
Dengan mempelajari dan mengikuti tips-tips di atas, semoga Anda bisa memproses pengajuan pinjaman tanpa mengalami kendala di kemudian hari, ya. Semoga bermanfaat!