Spinal disorders atau gangguan tulang belakang dapat disebabkan oleh berbagai macam hal. Menurut laman UT Southwestern Medical Center, hal-hal tersebut meliputi kecelakaan atau jatuh, kelainan bawaan (ada sejak lahir), peradangan, infeksi, kelainan yang diwariskan, cedera ringan hingga traumatis, juga faktor degeneratif yang terjadi seiring dengan penuaan. Untungnya, berbagai macam gangguan tulang belakang yang paling umum dialami masyarakat berikut ini dapat ditangani langsung oleh dokter tulang belakang berpengalaman di Spine Center Jakarta RS Premier Bintaro.
Ketegangan otot
Postur tubuh yang buruk atau penggunaan bagian-bagian tubuh yang berlebihan dapat menyebabkan otot-otot di sekitar tulang belakang menegang. Sebagai akibatnya, penderita merasa tegang otot, sesak napas, dan nyeri punggung kronis. Jika sudah begini, cara ampuh untuk mengatasinya adalah dengan melakukan peregangan dan olahraga teratur.
Saraf terjepit
Hernia diskus atau biasa dikenal dengan istilah saraf terjepit adalah kondisi di mana tulang rawan (diskus) yang berfungsi sebagai bantalan di antara tulang belakang bergeser dan bocor. Pada akhirnya, ujung saraf di tulang belakang menjadi terganggu dan menimbulkan rasa nyeri, mati rasa, kesemutan, atau kelemahan otot di bagian punggung bawah.
Osteoartritis
Osteoartritis adalah salah satu bentuk radang sendi yang disebabkan oleh faktor usia. Penyakit degeneratif ini terjadi ketika tulang rawan di antara tulang belakang rusak dan menyebabkan peradangan juga nyeri. Selain itu, osteoartritis pula dapat menyebabkan kerusakan saraf dan taji tulang belakang. Untuk mengatasi masalah ini, pasien biasanya dianjurkan untuk melakukan pijat dan menjaga berat badan yang sehat.
Skoliosis
Skoliosis adalah kelengkungan tulang belakang dari sisi kiri ke kanan atau sebaliknya. Gangguan tulang belakang satu ini biasanya berkembang pada masa kanak-kanan atau remaja, namun dapat juga disebabkan oleh penuaan dan artritis (pembengkakan pada sendi). Skoliosis dapat terlihat dari bahu, tulang rusuk, pinggul yang tidak rata antara sisi kiri dan kanannya atau juga keseluruhan tubuh yang condong ke satu sisi. Untuk masalah ini, penderitanya perlu melakukan terapi fisik agar tulang belakang dapat kembali ke posisi normal. Pada beberapa kasus, pengobatan skoliosis bahkan perlu melewati fase pembedahan.
Nah, itulah dia beberapa gangguan tulang belakang yang paling banyak diderita masyarakat. Informasi lain seputar gangguan tulang belakang, masalah kesehatan lain, serta update tentang dokter dan promo dapat kamu temukan di halaman Facebook RS Premier Bintaro di sini:https://www.facebook.com/RSPremierBintaro/.