Ketika kamu memasuki pesawat terbang, ada pramugari dan pramugara yang akan menyambut kamu di depan pintu. Awak kabin ini adalah sosok-sosok yang bertanggung jawab untuk memastikan keselamatan, keamanan, dan kenyamanan penumpang (shrm.org). Meski begitu, tahukah kamu bahwa tidak berarti semua hal yang terjadi di dalam kabin pesawat itu tugas pramugari dan pramugara? Berikut adalah ulasannya!
Mengangkat koper ke bagasi di atas kepala
Setiap penumpang pesawat terbang diperbolehkan membawa satu tentengan (kardus oleh-oleh, ransel, hingga koper kecil) ke dalam kabin. Barang bawaan ini nantinya dapat diletakkan di space bawah kursi baris depan tempat duduk (di depan kaki) atau di bagasi atas kepala. Namun, kamu harus tahu bahwa meletakkan tentengan tersebut adalah tanggung jawabmu sendiri sebagai penumpang, bukan para awak kabin.
Pasalnya, maskapai penerbangan tidak pernah menginstruksikan mereka untuk melakukan hal tersebut. Hal ini sebetulnya ada hubungannya dengan ketiadaan asuransi atau perlindungan kesehatan dari perusahaan apabila pinggang atau bagian tubuh lain awak kabin terluka akibat mengangkat barang bawaan penumpang. Jadi, letakkan saja barang bawaanmu di bawah kaki atau masukkan semua ke bagasi terdaftar.
Memenuhi semua permintaan makanan penumpang
Pada penerbangan maskapai-maskapai premium (full service airlines), setiap penumpang—terlepas dari kelasnya—akan mendapat minimal 1 kali makanan berat untuk setiap rute di atas 1 jam. Nah, semua makanan ini sudah dimasak di darat dan dikemas dalam porsi-porsi untuk semua penumpang.
Jadi, awak kabin itu nggak punya stok kelebihan porsi menu di galley atau dapur mereka. Kalau kamu ingin menambah atau memilih opsi menu yang sudah habis, mereka tidak bisa disalahkan, ya! Sebab, memenuhi semua permintaan makanan penumpang bukan tugas pramugari dan pramugara.
Menghangatkan (bekal) makananmu
Seperti yang sudah dijelaskan pada poin sebelumnya, semua makanan yang ada di dapur pesawat itu sudah dimasak di darat. Jadi, awak kabin itu nggak punya kemampuan untuk menghangatkan makanan maupun bekal makananmu saat pesawat mengudara, ya! Soalnya, di galley memang tidak ada microwave untuk memanaskan makananmu.
Di luar ketiga hal di atas, mengatasi penundaan (delay) ataupun pembatalan (cancellation) penerbangan, menahan penerbangan lanjutan (connecting flight), mengubah cuaca buruk menjadi cerah, ataupun mencarikan barangmu yang terbuang atau jatuh ke tempat sampah juga bukan tugas pramugari dan pramugara, ya.tug
Meski kamu seorang konsumen, kamu juga perlu tahu apa saja hak dan kewajibanmu sebagai penumpang dalam penerbangan pesawat. Semoga informasi ini bisa menambah wawasanmu tentang tanggung jawab awak kabin, ya.